Kubu calon presiden dan wakil presiden Jusuf Kalla dan Wiranto besok akan hadir di kantor Komisi Pemilihan Umum untuk mengikuti penetapan hasil rekapitulasi suara Pemilihan Presiden. Meski hadir, Tim JK-Wiranto menolak menekennya.
"Kami selaku tim kampanye JK - Wiranto, besok akan memenuhi undangan KPU, sebagai komitmen sportifitas kami terhadap pelaksanaan Pilpres," kata Juru Bicara Tim JK-Wiranto, Yuddy Chrisnandi, di Jakarta, Jumat 24 Juli 2009. "Namun demikian, tim kami tidak akan menandatangani hasil penetapan Pilpres yang sudah ditetapkan KPU."
Tim JK-Wiranto selanjutkan akan menyampaikan bukti kejanggalan dan kecurangan Pemilihan Presiden ke Mahkamah Konstitusi. Segera, Tim JK-Wiranto mendaftarkan gugatan setelah rekapitulasi ditetapkan.
"Ini bukan berarti kami tidak mengakui kemenangan, bukan berarti kami memaksakan kehendak kami. Namun ini merupakan pembelajaran demokrasi bagi seluruh masyarakat Indonesia bahwa pada masa yang akan datang, kekisruhan pelaksanaan pemilu yang sudah kita alami bersama, khususnya masalah DPT yang semrawut, tidak netralnya KPU sebagai penyelenggara, tidak boleh terulang di masa yang akan datang," kata Yuddy yang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar itu.
Yuddy menyatakan, kubu Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto juga sepakat akan membawa masalah ini ke jalur hukum. "Kami yakin Ibu Mega dan Pak SBY akan menghargai proses ini. Apalagi SBY sudah memberikan sambutan untuk menyelesaikan masalah pemilu harus ditempuh secara hukum. Karena itu jalur ini akan kami tempuh. Apapun hasilnya kami akan terima," katanya.
caranya : copy alamat downloadnya
(misal : http://www.4shared.com/mp3/AQ3fCUoD/03_Still_Im_Sure_We_Love_Again.htm )
paste kan ke dalam generator 4shared berikut
dan klik "generate link"
JK-Wiranto Menolak Teken Hasil Pilpres
Related Posts / Artikel Terkait :
politik
- Kebebasan Ayin, Sang Koruptor ke-16 yang Bebas Bersyarat
- SBY Curhat Gaji
- Gayus Divonis 7 Tahun
- Daftar Wajib Pajak yang Pernah Ditangani Gayus (Dokumen 3 Perusahaan Bakrie masuk POLRI)
- keputuskan Presiden Angka Rp Hilang Berapa
- Pansus Bank Century memohon Ketua Pengadilan Negeri Denpasar agar menyita 20 pemegang rekening Bank Mutiar
- bongkar data Century sempat menimbulkan keresahan nasabah Bank Mutiara
- nasabah BCA kehilangan uang tanpa proses transaksi.
- Antasari Azhar dituntut hukuman mati
- Target Sri Mulyani di nonaktif
- Tommy Soeharto kalahkan pemerintah Indonesia
- Komplotan Noordin Belum Berakhir
- Makin diburu, Noordin perluas jaringan
- Jaksa Kasus Prita tak Profesional. Prita di jerat undang-undang yang belum berlaku
info umum
- 2 Polisi Tewas Ditembak di Pondok Aren
- Ditemukan cerita porno di buku pelajaran SD kelas 6
- BBM Android HOAX
- Jadwal imsakiyah 2013 seluruh indonesia
- OB Jujur Temukan Uang Rp 100 Juta di Tong Sampah
- Bom Bunuh Diri Poso
- Liberty reserve resmi ditutup
- Android bisa BBMan
- Transfer Mandiri ke BCA
- KTP Non Elektronik Tak Laku Lagi 2014
- ektp tidak boleh difotokopi
- ustad jefry meninggal
- 3 Pemuda Abu Dhabi Diusir dari Arab Saudi karena terlalu ganteng
- 10 Penemuan Benda Purbakala yang misterius
- Gambar Bukti Adanya Hukum karma
- penipu kaskus tertangkap
- eyang subur bukan empat mata
- CARI DUMP TRUCK BUAT HAULING DI SAMARINDA
- eyang subur yang sebenarnya
- Penyebab Lion Air Gagal Mendarat
- Gosip Terbaru Pelaku Penyerangan Penjara Jogja
- Menaikkan Limit Kartu Kredit
- ricky jo meninggal
- Setneg kebakaran