Produser yg bekeja di suatu perusahaan rekaman teorinya tidak beda sama karyawan. Dia dikontrak, digaji, dapet bonus, tunjangan, dll sesuai kebijakan perusahaan. Kadang sibuk kadang santai, kadang keteter kadang lancar. Kalo sampe produksinya kacau, ya bisa jadi dia di kasih peringatan sama perusahaan, ato bahkan mungkin dituntut. Tapi yaaa jarang laaah sampe kasus segitunya. Enaknya, ya dia udah ga usah cari klien lagi buat produksi. Tinggal "nunggu" dikasih calon artis dari bagian A&R (Artist & Repertoar) perusahaan itu, terus mulai riset pra produksi.
Produser independen beda lagi kerjanya. Biasanya produser independen itu udah cukup dikenal & punya "karakter" yg kuat. Dia populer dgn hasil2 produksinya (biasanya untuk genre tertentu) dan dari cara kerjanya. Produser2 ini dicari & (biasanya) dibayar oleh band/artis (ato manajemennya) untuk membantu proses peroduksi album band tsb. Apakah cuma untuk bikin "demo" ato sampe jadi master album rekaman-nya. Awalnya bisa dari produsernya menawarkan jasanya, ato dari artisnya yg memang cari produser. Kalo artisnya yg cari, maka produser independen ini bakal mempelajari dulu hal2 sebagaimana seperti di perusahaan rekaman. Setelah dipelajari, hasil kesimpulannya (termasuk estimasi budget, fee, jadwal, studio, persyaratan ini itu, dll dll) akan dinegosiasikan dgn band/artis (ato manajer nya) yg bersangkutan. Kalo pihak band sanggup & ACC, maka dibuat kontrak, kucurkan dana, mulai proses produksi. Evaluasi kerja sama antara mereka bisa jadi dilakukan bertahap saat berjalan proses produksi.
Umumnya, klien (yg bayar) berhak menentukan hasil rekaman yg diinginkan. Artinya produser musti bisa membantu sampe dapet hasil yg diinginkan. Kadang agak rumit kalo kliennya kurang jelas ekspektasinya seperti apa. Namanya ngerjain karya seni, tidak jarang kliennya berubah ekspektasi saat proses sudah setengah jalan. Makanya sebelum deal kerja sama, penting banget untuk menyamakan persepsi bentuk hasil akhir yg ingin dicapai. Klien musti bisa jelasin apa2 yg jadi ekspektasinya. "Pak, saya punya lagu seperti ini, aransemen kasarnya begini, saya bayangin pingin digarap biar bisa seperti lagu anu anu anu...". Kasih referensi sebanyak2nya biar si produser dapat gambaran ekspektasi klien-nya. Dgn gitu produser bisa mereka2 hal2 yg diperlukan.
kalo ANR ?
Umumnya bagian A&R ini tugasnya mencari, mensortir, memyeleksi dan merencanakan artis2 & lagu2 yg potensial untuk diproduksi. Bagian A&R ini biasanya punya banyak "talent scout" yg tugasnya mencari & menyaring calon artis untuk diproduksi. Ada yg tugasnya duduk manis dengerin & mensortit ratusan kaset/CD demo yg dikirm band dari seluruh negeri. Ada juga yg jalan2 keliling cafe cari band bagus. Ada yg bikin kompetisi bakat. Ada yg keliling kampus2 cari talent baru, dll dll. Terakhir (ini yg akhir2 ini ngetrend tapi banyak orang ga tau), ada juga yg tugasnya cari artist wanabe anak2 orang kaya! Cari anak orang kaya yg tampangnya lumayan (ato minimal bisa dipermak), bisa dibujuk untuk mau jadi artis, terus diiming2in ini itu, terus dicari cara biar ortunya ikut ngucurin dana buat produksinya... :p
A&R juga mencari lagu2 yg bagus dari para pencipta lagu. Kalo ada penulis lagu yg mau "jual lagu", ya urusannya sama A&R ini. Ibarat sebuah restoran, A&R ini jadi "tukang belanja" ato bagian logistik yang mengumpulkan bahan2 untuk "dimasak" oleh produser.
Kurang lebih gitu kali ya :)
BTW, ini semua teori saja. Dalam kenyataannya, sering kali beberapa peran/bagian dikerjakan oleh orang yg itu2 juga. Bisa aja A&R merangkap produser, sekaligus eksekutif produser, sekaligus aranjer, sekaligus engineer rekamannya, dll dll. Positifnya, ya kerja dia lebih terpadu nggak banyak kepala yg ikut ngatur. Visinya lebih konsisten. Cuma repotnya ya dia musti kerja keras & musti bisa bagi peran di saat yg tepat, kapan dia do & speak as producer, kapan sbg aranjer, kapan sbg teknisi, dll.
Satu hal yg wajiiiiibbb banget dimiliki produser adalah WAWASAN. Dia musti punya banyak referensi ttg segala macam jenis musik. Tau ttg studio2 rekaman yg available beserta fitur2, fasilitas & siapa2 aja yg bisa dia kontak kalau diperlukan. Dia musti sering2 survey untuk kenal kelebihan satu studio dibanding yg laen. Dia musti punya relasi teknisi2 handal yg mungkin perlu dilibatkan untuk proyek2nya. Dia juga musti kenal musisi2 adisional untuk bantu2 saat diperlukan. Dia musti ngikutin perkembangan peralatan & gear recording. Tau harga2 & ongkos2 standar yg diperlukan. Dia musti tau perkembangan trend musik juga. Dll.
Repot ya? :) Makanya bayarannya gede! :)
caranya : copy alamat downloadnya
(misal : http://www.4shared.com/mp3/AQ3fCUoD/03_Still_Im_Sure_We_Love_Again.htm )
paste kan ke dalam generator 4shared berikut
dan klik "generate link"
ANR dan produser
Labels:
info umum